Kabarnya sih alasan org2 FPI mewujudkan raga di Kp.Pulo kmrin cm mau memastikan spy makam Habib, mushola tua dan makam keramat lainnya yg ada di sana ga ikut digusur. Tak lebih.
Tapi... Belakangan Habib Selon jg mengakui klo jarak situs2 itu dgn pemukiman warga yg jd target pembersihan cukup jauh, jd kecil kemungkinan ikut digusur. Nah lo. Jd betul ga alasan mereka nampang di sana cm buat memastikan keamanan situs2 bersejarah atau buat kedok saja spy mereka aman dr anggapan2 negatif. Apalagi wrg Kp.Pulo tiba2 bisa bereaksi 'sebrutal' itu kendati solusi pemprov sdh bagus.
Kerusuhan terjadi --> FPI nampang.
Bukan su'uzhan, cm ingin menelusuri sgl kemungkinan yg terjadi. Apalagi lihat reputasi ormas itu selama ini. Ditambah gubernur saat ini adalah target yg empuk secara rasial dan belief. Sdh rahasia umum kan kalau tujuan FPI itu formalisasi agama dan 'homogenisasi' populasi menurut sebuah tatanan yg mereka yakini benar. Maaf kalau salah, cm ikut share opini.
yang uda pastis eblum liatin peraturan tetk bengek si rasta .. yang kelaurin ziin buat PIK dan pluit pik diera 90 dan pluit diera akhir 70 an siapa ya?? yangs etuju dprd dangubernur lama smeua lo?? kenaopa hnyariin ahok apa menutrrut anda merka ga ada kajian semua itu?? nahg daerak PIK dan pluit itu semua tanah nya uda dikelaurin izin resminya bisa digusur tapi dananya darimana kal;o ad aizin resmi di p[tun pemda kalah abis duit berapa banya.. bilang lah pemda menag ganti sesuai njop itu di pluit sama pik butuh berapa triliun buat bayar ganti rugi.... jelas beda ama kampung pulo yang uda main matok dan sembatrangan bangun uda ga bayar sewa dan minta izin masih ngoto ngerasa yang punya.. apalgi suka ada yang make aalsan konyol kalo tanah smeua punya yang kuasa bukan punya pemda wkwk.. sekrg yang sederhana aja apa situ pada punya tanah dan rumah... kalo ada orang masukin dan mantek tanah anda dan bangun rumah pas anda cegah dan usir dia minta ganti rugi gimana perasaan anada.. kalo ada ornag sembarangn masuk rumah anda dan tinggal disono anda usir(gusur) dia minta ganti rugi gimana reaksi anda?? gw rasa itu dulu aja wkwk
, kebetulan Jumat bsk ketemu Ahok bahas masalah ini
Memang yang mengeluarkan izin adalah Gubernur terdahulu, makanya Jokowi-Ahok di pilih untuk menghentikan kesalah urusan tata kelola Jakarta, hentikan pemutihan tata ruang. Saya rasa isu ini sudah selesai, Ahok sudah kembali pada wacana membangun kampung susun yang yang bisa menghadirkan serapan air dan pelebaram sungai tapi tidak menggusur.
Kota harus menjadi entitas yang memanusiakan manusia bukan yang meminggirkan manusia...
Oh ya, mereka bayar pajak, ada nomer rumah, ada RT dan RW ada KTP suhu dragon, jadi ga liar seperti suhu sebut di atas gimana ceritanya sampai ada KTP yah? Kalau bukan berarti mereka di akui pemerintah kota
Cased closed buat saya, kebetulan Jumat bsk ketemu Ahok bahas masalah ini
Memang yang mengeluarkan izin adalah Gubernur terdahulu, makanya Jokowi-Ahok di pilih untuk menghentikan kesalah urusan tata kelola Jakarta, hentikan pemutihan tata ruang. Saya rasa isu ini sudah selesai, Ahok sudah kembali pada wacana membangun kampung susun yang yang bisa menghadirkan serapan air dan pelebaram sungai tapi tidak menggusur.
Kota harus menjadi entitas yang memanusiakan manusia bukan yang meminggirkan manusia...
Oh ya, mereka bayar pajak, ada nomer rumah, ada RT dan RW ada KTP suhu dragon, jadi ga liar seperti suhu sebut di atas gimana ceritanya sampai ada KTP yah? Kalau bukan berarti mereka di akui pemerintah kota
Cased closed buat saya, kebetulan Jumat bsk ketemu Ahok bahas masalah ini
Hahaha jangan kapok suhu, btw bagi dong hasil kontraktor nyah hihihihiNubie tunggu fr om rasta....
Dulu nubie pernah ketemu beliau waktu masih jadi bupati bangka belitung... Emang orang asik engk tapi kalo soal kerjaan wiidddih nubie ampun dah engk mau jadi kontraktornya lagi dah...